[PERFORMANCE] Febricated with AWKWARD BEAR

FEBRICATED - Press Release (in Indonesian)

Setelah sukses dengan acara Messier 24 di penghujung tahun lalu, HOS kembali dengan FEBRICATED yang akan diadakan pada tanggal 6 Februari 2016 di Mondo by The Rooftop (Rossi Musik) dan dimeriahkan oleh band-band yang tentunya tak kalah seru dari para penampil sebelumnya. Nama FEBRICATED sendiri berasal dari kata dalam bahasa Inggris “fabricated” yang memiliki makna bebas membangun sesuatu dengan mengombinasikan berbagai materi yang dirasa cocok dengan misi yang diusung HOS, yaitu menghancurkan batas skena dan eksklusivitas yang selama ini telah menjadi rahasia umum. Oleh karena itu, HOS sengaja mengundang para penampil yang membawakan berbagai aliran musik, sehingga event musik dapat kembali kepada kodratnya, yaitu menjadi sebuah perayaan untuk semua kalangan.

Berikut lineup FEBRICATED, yang akan dimeriahkan oleh band-band yang tentunya sudah tak asing bagi Anda, seperti:

Avhath

Imagined Sounds

Raincoat

Marsh Kids

Gizpel

Laguna! Bang! Bang!

AWKWARD BEAR

DJ Set:

MMS

Fever Soundsystem

Satomata

Ari

MC: Individual Distortion

HTM: Rp35.000

Doors open at 3PM.

Tentang HOS 

HOS (House of Silitonga) adalah sebuah gerakan untuk mengeksplorasi venue baru bagi para musisi untuk berekspresi. Gerakan ini lahir karena kami melihat banyaknya musisi lokal namun sedikit sekali acara bahkan tempat yang memungkinkan kami untuk melakukannya.

I performed with AWKWARD BEAR, my poetry/noise project with Paul Agusta. You can watch our performance here. As I said earlier on the show: "We're not a fucking band. We're here to ruin your hopes and expectations."

Captured by: Norman Permadi

Captured by: Avinnala Yunus

The awesome AWKWARD BEAR video art was shot and edited by Kyo Hayanto with Ezra Silitonga’s help for the art direction.

Our deepest gratitude for Mahatma Putra and Anatman Pictures for lending us the lighting equipment to shoot the awesome videos. 

Watch all the performances here by Bramaditya Dimas Andika.

You can also read the preview by Sub-Cult here.

Again, thank you for all the supports!

[PERFORMANCE] MESSIER 24 with Amukredam

MESSIER 24 - Press Release (in Indonesian)

Berawal dari obrolan ringan untuk merayakan ulang tahun bersama, beberapa di antara kami yang bernaung di bawah zodiak Sagittarius melontarkan ide untuk membuat Gig Birthday sebagai obat rindu sekaligus nostalgia dan kembali ke masa di mana tuntutan karier belum sepelik saat ini.

Kekeringan event annual yang meramaikan ibu kota tiga tahun terakhir ini tak hanya karena kesibukan pribadi saja, melainkan juga event annual dan venue yang mendukungnya satu per satu mati. Oleh karena itu, untuk mengenang kejayaan di masa lalu, kami bermaksud mengulangnya kembali di penghujung tahun ini melalui Messier 24.

Berikut line up Messier 24, yang akan dimeriahkan oleh band-band yang tentunya sudah Anda kenal, seperti:

Jirapah 
Individual Distortion 
Vague
Future Collective 

Memperkenalkan kembali:

Amukredam, yang memutuskan untuk kembali aktif dengan line-up yang tersisa.

Hara, solo project ex frontman Swimming Elephant aka Yogaswara, yang dibantu oleh Tida Wilson dari Future Collective, Deva dari Polka wars, Ade Paloh, dan Binsar dari Marsh Kids, akan melantukan single barunya setelah memutuskan bersolo karier. 
Album single mereka akan launching pada tanggal 25 December 2015 secara digital.

AWKWARD BEAR, sebuah experimental project yang menggabungkan sound dari Paul Agusta (The Polar Bear is Dying) dan puisi/spoken words dari Stephanie Mamonto. Project ini juga menjadi ajang comeback bagi Paul Agusta setelah lama meninggalkan ranah noise.

Cause 
Band Bogor yang membawa angin segar bagi dunia musik dan siap melebarkan sayap mereka lebih luas.

Fever! Soundsystem 
Spinner andalan Cafe Mondo yang kini telah pindah ke Rossi, Fatmawati.

Tentang Messier 24 
Messier 24 adalah sebuah gerakan untuk mengeksplorasi venue baru bagi para musisi untuk berekspresi. Gerakan ini lahir karena kami melihat banyaknya musisi lokal namun sedikit sekali acara bahkan tempat yang memungkinkan kami untuk melakukannya.

Captured by: Dias Isa Arasy

I performed "The Art of Natural Dy(e)ing" for the very first time with Amukredam. It was taken from my poetry that I wrote first at 2012 as part of my experiment with tanka poetry, but then expanded it into longer version at 2014/2015. You can read it here. 

You can watch the video here. 

My project with Paul Agusta, AWKWARD BEAR was cancelled to perform just one day before the d-day because Paul’s dad (Leon Agusta) passed away. Our performance were replaced by Seaside. Such an honour.

You can also read the preview by Jakarta Post and Sub-Cult. 

Watch the full performances here. All videos by Bramaditya Dimas Andika.

Thank you for all of your supports!